Postingan

Kerja keras

Di zaman revolusi industri kerja diatur dengan mekanisme kontrol. Di zaman ini kerja harus dikembangkan dengan pemberdayaan, pembukaan wawasan, dan penemuan diri (self discovery). Itulah syarat kita mencapai tingkat mastery, untuk menciptakan master piece, dan bukan hasil karya model pabrikan. Kerja yang terbaik adalah kerja yang melibatkan Sang Pencipta Alam Semesta yang telah memberikan kita kerja, dan untuk siapa kita sesungguhnya bekerja. Ikhlaskan batasan kemampuan tubuh, pikiran dan jiwa, jadilah tangan-Nya di dunia, dan serahkan semua hasil hanya pada-Nya. Saat Sang Pencipta bekerja, tak ada lagi batasan dari yang bisa Ia hasilkan, antara lain melalui kerja kita. Orang bilang "the sky is the limit" - langitlah yang menjadi batas. Tapi dengan-Nya di sisi kita, bahkan langit pun bukan batasan. Banyak orang melakukan sebuah aktivitas kerja hanya kerja. Berharap dengan kerja keras yang dilakukan bisa menghasilkan sesuatu yang besar. Nyatanya tidak seperti itu, kerja hanya ...

Pengetahuan alam

 Ilmu alam (akronim: IPA) atau kepanjangan sebagai Ilmu Pengetahuan Alam (bahasa Inggris: Natural science) adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada rumpun ilmu di mana objeknya adalah benda-benda alam dengan hukum-hukum yang pasti dan umum, berlaku kapan pun dan di mana pun.[1] Orang yang menekuni bidang ilmu pengetahuan alam disebut sebagai Saintis. Tumbuh-tumbuhan merupakan salah satu objek yang dipelajari oleh ilmu alam. Sains (science) diambil dari kata latin scientia yang arti harfiahnya adalah pengetahuan. Sund dan Trowbribge merumuskan bahwa Sains merupakan kumpulan pengetahuan dan proses. Sedangkan Kuslan Stone menyebutkan bahwa Sains adalah kumpulan pengetahuan dan cara-cara untuk mendapatkan dan mempergunakan pengetahuan itu. Sains merupakan produk dan proses yang tidak dapat dipisahkan. "Real Science is both product and process, inseparably Joint" (Agus. S. 2003: 11) Sains sebagai proses merupakan langkah-langkah yang ditempuh para ilmuwan untuk melakukan p...